Agustus 2015 Banten Inflasi 0,72 persen - Badan Pusat Statistik Provinsi Banten

Untuk mendapatkan pelayanan secara langsung silakan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu (PST) di BPS Provinsi Banten atau PST di BPS Kabupaten/Kota

Untuk meningkatkan pelayanan kami, mohon partisipasi dalam Survei Kebutuhan Data (SKD) 2024 pada tautan ini

Laporan pengaduan atas pelayanan kami dapat disampaikan melalui tautan ini

Agustus 2015 Banten Inflasi 0,72 persen

Tanggal Rilis : 1 September 2015
Ukuran File : 1.71 MB

Abstraksi

Memasuki bulan Agustus 2015 harga barang-barang/jasa kebutuhan pokok masyarakat di Banten secara umum kembali mengalami kenaikan. Hal ini terlihat dari naiknya angka Indeks Harga Konsumen (IHK) yang sebesar 126,92 pada bulan Juli 2015 menjadi 127,83 pada bulan Agustus 2015 atau terjadi perubahan indeks (inflasi) sebesar 0,72 persen.
Inflasi ini terjadi karena enam dari tujuh kelompok pengeluaran yang ada mengalami kenaikan indeks, yakni berturut turut: kelompok bahan makanan naik 0,23; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik 0,46 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar naik 0,02 persen; kelompok kesehatan naik 5,78 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga naik 2,59 persen; dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan naik 0,22 persen. Sementara hanya pada kelompok sandang saja mengalami penurunan indeks sebesar -0,31 persen.
Komoditi yang dominan menyumbang inflasi pada bulan ini adalah tarif rumah sakit, bimbingan belajar, cabe merah, bawang putih dan uang sekolah.
Laju inflasi tahun kalender 2015 tercatat sebesar 3,05 persen. Sedangkan Inflasi “Year on Year” (IHK Agustus 2015 terhadap Agustus 2014) tercatat sebesar 8,74 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi BantenJl. Syeh Nawawi Al Bantani Kav H1-2

Kawasan Pusat Pemerintahan Prov Banten (KP3B)

Telp : (0254)267027 WhatsApp (Chat Only): 0877-3600-2020 Email : banten@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik