Ekspor Banten Januari 2022 Turun 4,09 Persen Menjadi US$1,24 Miliar. Impor Banten Januari 2022 Turun 17,88 Persen Menjadi US$1,25 Miliar.

A. Perkembangan Ekspor

• Nilai ekspor Banten Januari 2022 turun 4,09 persen dibanding Desember 2021, yaitu dari sebelumnya sebesar US$1,29 miliar menjadi US$1,24 miliar.
• Ekspor nonmigas Januari 2022 mengalami penurunan 4,69 persen menjadi US$1,23 miliar dibanding bulan sebelumnya.
• Nilai ekspor nonmigas terbesar pada Januari 2022 berasal dari golongan barang alas kaki (HS 64) yaitu mencapai US$258,07 juta.
• Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Januari 2022 adalah Amerika Serikat dengan nilai ekspor US$233,33 juta.
• Ekspor nonmigas Januari 2022 mengalami peningkatan pada sektor pertanian, serta sektor pertambangan dan lainnya, sedangkan sektor industri menurun bila dibandingkan bulan sebelumnya.
• Nilai ekspor Banten Januari 2022 tertinggi melalui Pelabuhan Tanjung Priok yang mencapai US$1,01 miliar.

B. Perkembangan Impor

• Nilai impor Banten Januari 2022 turun 17,88 persen dibanding bulan sebelumnya, yaitu dari US$1,52 miliar menjadi US$1,25 miliar.
• Impor migas pada Januari 2022 yang turun 17,35 persen dari US$594,35 juta pada bulan sebelumnya menjadi US$491,22 juta. Sebanding dengan migas, pada komoditi nonmigas yang terjadi yaitu penurunan nilai impor sebesar 18,21 persen menjadi US$760,54 juta apabila dibanding bulan sebelumnya.
• Nilai impor nonmigas terbesar Januari 2022 berasal dari golongan bahan kimia organik (HS 29) yang mencapai US$249,19 juta.
• Negara pemasok barang impor nonmigas terbesar pada Januari 2022 adalah Thailand dengan nilai impor sebesar US$125,44 juta.
• Nilai impor menurut golongan penggunaan barang Januari 2022 dibanding bulan sebelumnya mengalami penurunan nilai impor terjadi pada golongan barang konsumsi, bahan baku/penolong, dan barang modal.
• Dilihat dari pelabuhan bongkar, nilai impor terbesar untuk Januari 2022 berasal dari Pelabuhan Merak yang mencapai US$718,22 juta.