Abstraksi
· NTP Banten Juni 2018 sebesar 98,73 atau
naik 0,07 persen dibanding NTP bulan sebelumnya. Kenaikan NTP dikarenakan oleh laju
kenaikan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) masih lebih cepat dibandingkan
laju kenaikan pada Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib).
· Pada Juni 2018 terjadi inflasi di
daerah perdesaan di Provinsi Banten sebesar 0,35 persen terutama disebabkan
oleh inflasi pada kelompok sandang sebesar 1,19 persen.
· Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP)
Banten Juni 2018 sebesar 105,14 atau naik 0,05 persen dibanding NTUP bulan
sebelumnya.
· Rata-rata harga gabah di tingkat petani
pada Juni dibandingkan keadaan Mei untuk Gabah Kering Giling (GKG) mengalami kenaikan
14,27 persen, Gabah Kering Panen (GKP) turun -2,17 persen dan untuk Gabah di
luar kualitas naik sebesar 5,23 persen.
· Rata-rata harga gabah bulan Juni 2018
di tingkat Petani untuk kualitas GKG Rp.5.267, GKP Rp.4.693,- per kg,- dan
kualitas rendah Rp.4.291- per kg.
·
Harga gabah terendah di tingkat petani sebesar Rp.3.900,- per kg untuk
kualitas rendah dengan varietas ciherang dan harga tertinggi di tingkat petani
sebesar Rp5.500,- per kg untuk kualitas GKG dengan varietas Ciherang.
·
Upah nominal buruh tani pada Juni 2018 dibanding upah buruh tani Mei 2018
mengalami kenaikan sebesar 0,26 persen atau naik dari Rp.59.648,- per hari
menjadi Rp.59.803,- per hari. Secara riil*) mengalami penurunan 0,09 persen yakni turun dari Rp.43.418,-
per hari menjadi Rp43.379- per hari.