Ekspor Banten April 2023 turun 24,60 persen menjadi US$0,88 Miliar, dibanding bulan sebelumnya. Impor Banten April 2023 turun 17,05 persen menjadi US$1,40 Miliar, dibanding bulan sebelumnya.
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
A.
Perkembangan Ekspor
- Nilai ekspor
Banten April 2023 turun 24,60 persen dibanding bulan sebelumnya, yaitu dari US$1,16 miliar menjadi US$0,88
miliar.
- Ekspor nonmigas
April 2023 mengalami penurunan sebesar 23,77 persen menjadi US$0,86 miliar
dibanding bulan sebelumnya.
- Nilai ekspor
nonmigas terbesar pada April 2023 berasal dari golongan barang alas kaki (HS
64) yaitu mencapai US$145,55 juta.
- Negara tujuan
ekspor nonmigas terbesar April 2023 adalah Tiongkok dengan nilai ekspor
US$131,21 juta.
- Ekspor nonmigas
April 2023 mengalami penurunan pada semua sektor baik sektor industri, sektor
pertanian dan sektor pertambangan dan lainnya.
- Nilai ekspor
Banten April 2023 tertinggi melalui Pelabuhan Tanjung Priok yang mencapai
US$683,21 juta.
B.
Perkembangan Impor
- Nilai impor
Banten April 2023 turun 17,05 persen dibanding bulan sebelumnya, yaitu dari
US$1,69 miliar menjadi US$1,40 miliar.
- Impor migas pada
April 2023 naik 11,87 persen dari US$537,48 juta pada bulan sebelumnya menjadi
US$601,30 juta. Kemudian pada komoditi nonmigas terjadi penurunan nilai impor
sebesar 30,52 persen menjadi US$802,18 juta apabila dibanding bulan sebelumnya.
- Nilai impor nonmigas
terbesar April 2023 berasal dari golongan bahan kimia organik (HS 29) yang
mencapai US$224,51 juta.
- Negara pemasok
barang impor nonmigas terbesar pada April 2023 adalah Australia dengan nilai
impor sebesar US$150,70 juta.
- impor menurut
golongan penggunaan barang April 2023 dibanding bulan sebelumnya mengalami
penurunan nilai pada bahan baku/penolong
sebesar US$213,56 juta (13,66 persen) dan barang modal turun sebesar US$78,56
juta (77,71 persen). Sedangkan barang konsumsi mengalami peningkatan sebesar
US$3,56 juta (13,03 persen).
- Dilihat dari
pelabuhan bongkar, nilai impor terbesar untuk April 2023 berasal dari Pelabuhan
Merak yang mencapai US$813,95 juta.